Selasa, 19 Agustus 2014

Princess Ala Jawa


Anak perempuanku yang cantik nan sholehah lagi seneng banget sama princess, masha, hello kitty apalagi bila diimbuhi warna pink. Untuk urusan warna pink ini kayaknya bawaan lahir deh. Dari sejak bisa berdiri di depan lemari, si sholehah ini dominan menarik apapun yang berwarna pink. Sedangkan princess ala Disney itu memang lebih banyak warna pink. Apalagi serial Barbie. Matanya berbinar-binar menatap pink.

"Adek kan kayak princess,"celotehnya.

Princess itu apa sih dek? batinku. Dalam kamus bahasa Inggris Princess artinya seorang perempuan yang lahir dalam keluarga kerajaan selain ratu. Alias putri. Di dalam film kartun ala Disney menggambarkan putri yang berasal dari dunia belahan eropa. Tontonan itu memborbardir tayangan anak-anak. Sulit mencegah anak-anak menonton televisi kecuali membuang benda itu ke rongsokan (Tapi gak dilakukan ding). Zaman saya kecil dulu era 80-an akhir juga banyak tontonan putri-putri begitu tapi imbang juga dengan Si Unyil, Si Komo atau film cerita rakyat. Eits, balik lagi ke putri-putrian.

Dalam negara kita kan juga ada kerajaan yang masih eksis meski kekuasaannya tunduk kepada NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia). Misalnya, Keraton Ngayogyakarta dengan Sultan Hamengkubuwono XI sebagai rajanya. Beliau mempunyai lima orang putri. Nah, itu dia putri raja alias Princess. Nah, princess keraton ini sayangnya tidak berbusana ala princess Eropa apalagi pakai busana warna pink. Sayangnya, ndak ada itu.

Busana resmi sang putri keraton adalah batik dengan motif parang klithik (Dalam buku Batik oleh Herry Lisbijanto). Motif batik ini merupakan motif yang menggambarkan perilaku manusia yang halus budi pekertinya dan bijaksana. Jadi filosofisnya, sang putri mengenakannya agar mempunyai budi pekerti yang halus dan bijaksana. Warnanya pun sogan (coklat). Itu yang klasik dan tradisonal. Entah bila ada yang memodernisasi motif batik ini. Bisa jadi motif ini diberi warna pink. Cukup modern kontemporer sepertinya. ???

Koleksi Nadhif@Solo. FB: ZakiahWulandari. For order WA081995180581

Ingin sekali bila si sholehah kecilku, duding-duding (artinya: nunjuk) ke kain batik Parang Klithik seraya berujar, "Aku mau pake baju princess kayak itu," harapan dalam batinku saja.

Realitas yang ada, duding-duding, baju bergambar princess dan ala-ala princess. "Malessss (baca:enggan)," batinku saja.

Oalaha gendhuk (anak perempuan), nanti Ibu buatin baju ala princess itu dari kain motif parang klithik yang kelir (artinya: warna) pink. Masih dalam batinku saja tapi sudah berupa niat yang kuat.

Si Princess Sholehah ala Jawa.

batik